Berita

Berita Thumbnail
Jumat, 23 Februari 2018
Oleh: Admin

Seminar Nasional Kota Layak Huni

Seminar Nasional Kota Layak Huni dengan mengambil tema “Urbanisasi dan Pengembangan Perkotaan” yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Trisakti pada Kamis, 22 Februari 2018 di gedung C lantai 9, Kampus A Universitas Trisakti.

 “Kalau berbicara tentang kota layak huni, beberapa minggu yang lalu heboh dengan berita kota layak huni di Indonesia, ternyata Jakarta tidak masuk dalam kota layak huni, dan kota layak huni ternyaman di Indonesia adalah Solo,” ungkap Prof. Ir. Asri Nugrahanti, MS., Ph.D., IPU dalam sambutannya.

“Semoga dengan seminar nasional ini dapat merangkum apa saja indeks kota layak huni yang disebutkan oleh ikatan ahli perencanaan, serta tentunya pemakalah-pemakalah yang akan presentasi telah mempelajari dari satu daerah atau daerah lain yang terdiri dari 21 Universitas,” lanjut Wakil Rektor I Universitas Trisakti.

Acara ini di buka dengan ditandai pembunyian angklung oleh Prof. Ir. Asri Nugrahanti, MS., PhD., IPU selaku Wakil Rektor I Universitas Trisakti dan Dr. Ir. Bambang Endro Yuwono, MS selaku Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Trisakti.

Setelah acara tersebut resmi di buka, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi seminar nasional oleh Ir. Wicaksono Sarosa, Ph.D selaku Ketua Dewan Eksekutif Kemitraan Habitat dan Prof. Dr. Ir. Arief Sabaruddin, CES selaku Kepala Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Acara selanjutnya adalah pemaparan dari pemakalah-pemakalah yang di bagi kedalam 4 komisi, yaitu komisi 1 dan komisi 2 terletak di gedung C lantai 9, serta komisi 3 dan komisi 4 terletak di gedung C lantai 8, dan setiap komisi terdiri dari 4 sampai 5 pemakalah. Tidak hanya memaparkan materi saja pemakalah juga berdiskusi dengan para peserta seminar, para peserta pun sangat antusias dengan pemaparan para pemakalah, ini terlihat dari banyaknya yang bertanya dalam diskusi tersebut.

Pemenang pertama makalah terbaik adalah “Public Private Interface dan Pengaruhnya Pada Inability Kawasan Perimeter Universitas Brawijaya dan UIN Malang” yang di tulis oleh Binar Tyaghita, Lestari W, dan Tanti Nur Utami. Pemenang kedua adalah “Pemahaman Bencana dalam Konteks Lingkungan Kampung Kota Di Yogyakarta” yang ditulis oleh Imelda Irmawati D, Bakti Setiawan, Muhammad Sani R, dan Sunyoto Usman. Pemenang ketiga adalah “Transformasi dan Branding Creative Kawasan untuk Keberlanjutan Perkotaan Telaah Kasus Perancangan Simpul Kreatif Pulogadung” yang ditulis oleh Ramalis Sobandi, Davin, dan Binar Tyaghita.

Acara yang terakhir adalah penutupan oleh Dr. Ir. Bambang Endro Yuwono, MS selaku Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Trisakti. Dalam pentupan seminar beliau menyampaikan, terdapat banyak faktor yang terkait dengan kota layak huni, serta kota layak huni bukan hanya menjadi masalah arsitek saja tetapi juga masalah budaya, sosial, lingkungan, teknik sipil, infrastruktur dan sebagainya, sehingga kedepannya menjadi tantangan  bagi multi disiplin ilmu bukan hanya satu disiplin saja.

 

Floatin Button
Floatin Button